Brebes-. Rabu, (24/07/2024) Pengurus Daerah Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Brebes bersilahturahim sekaligus koordinasi kepada Kasi Bimas Islam Kantor Kemenag Brebes, Faedurohim. Yang diterima langsung diruang Bimas Islam.
Pada kesempatan tersebut Faedurohim mengungkapan, “Kehadiran Dewan Masjid Indonesia ( DMI ) dan Badan Kesejahteraan Masjid ( BKM ) merupakan saudara yang secara bersama mengurus masjid. Hanya kepengurusan BKM adalah ex officio pejabat Kemenag dari mulai pusat sampai dengan tingkat Kecamatan dalam hal ini adalah KUA. Kami yang kebetulan menjadi Kasi Bimas Kemenag secara otomatis menjadi Ketua BKM Kab Brebes. Secara administratif BKM mendapatkan SK .dari Kementerian Agama. Kebetulan sudah lama vakum dan baru dibangunkan kembali pada akhir tahun 2023,” tutur H Faedurohim.
“Kebetulan kami sudah menunggu pertemuan yang semacam ini untuk bersinergi antara BKM dan DMI. Karena Ketua BKM Kecamatan itu semua Kepala KUA, sementara saya sebagai Kasi juga membawahi beberapa bagian termasuk penyuluh, KUA dan fungsi kemasjidan. Sehingga untuk pergerakan secara cepat jelas tidak bisa seperti DMI. Oleh karena itu kami sangat berharap DMI dan BKM memiliki satu gerakan yang sama, tinggal nanti bagi-bagi tugas, tujuannya sama memakmurkan masjid. Jadi ibarat rel dobel track, tujuan kita sama untuk imarah,idaroh dan ri’ayatul masjid”. sambung H.Fed yang bisa panggi, bahkan dia pernah mengikuti pelatihan kemasjidan selama 10 hari.
Menurut Kasi Bimas, banyak garapan persoalan kemasjidan yang harus diselesaikan bersama. Masalah perwakafan, Izin Mendirikan Bangunan (IMB ), kepengurusan dan lain lain. Semua itu membutuhkan uluran tangan dan keseriusan bersama untuk hadir menyelesaikan dengan baik. Kehadiran DMI dengan pergerakan yang cepat mendapat apresiasi dan dan doa semoga membawa perubahan besar untuk masjid di Brebes.
“Kami yakin dengan bergeraknya PD DMI Brebes pengurusan sekarang, akan membawa perubahan besar untuk masjid di Brebes. Sekali lagi sinergitas menjadi komitmen kita bersama dalam memakmurkan masjid. Termasuk rencana pilot projet ZIS Mart di masjid, nanti saya minta referensi dari PD DMI Brebes,” pungkas Faedurohim yang sekaligus menjadi Wakil Bendahara di PD DMI Brebes.
Ketua Satu PD DMI Kab Brebes menyampaikan bahwa kehadiran rombongan PD DMI Kab Brebes hari ini dalam rangka kordinasikan dan konsultasi sehubungan banyak pertanyaan di lapangan saat Rakercab DMI Kecamatan. ” Ada banyak yang menanyakan DMI sebagai singkatan dari Dewan Masjid Indonesia dan BKM singkatan dari Badan Kesejahteraan Masjid. Sementara ini saya menjawab bawah keduanya saudara dengan tahun kelahiran yang berbeda. Lebih dari itu BKM bersifat top down sedangkan DMI butten up. Namun demikian kehadiran kita hari ini untuk mensinergikan langkah dalam memakmurkan masjid,” Jelas Ulum.
Oleh karena itu menurut Ketua Satu PD DMI, obyek DMI dan BKM itu sama yaitu masjid. Akan tetapi karena hal hal yang berkaitan dengan masjid itu banyak maka kita bisa berbagi tugas. Contohnya untuk urusan pendataan itu menjadi wilayah BKM dengan aplikasi Simas. Kami DMI yang memobilisasi agar masjid dan mushalla melakukan pendaftaran di Kemenag.
“Kami sudah menyampaikan di hadapan seluruh pengurus PC. DMI Kecamatan sekab. Brebes bahwa Insya Allah awal Agustus 2024, antara DMI dan BKM akan menyusun pembagian tugas yang jelas. Dengan demikian hari ini kami mengawali untuk melakukan kordinasi dalam rangka sinergi lebih lanjut,” imbuh H.Ulum.
Pertemuan PD DMI Kab. Brebes bersama Ketua BKM diawali dengan pengantar oleh Akhmad Sururi selaku Sekretaris PD DMI Brebes. Dalam pengantarnya, Sururi menyetir dawuhnya Al Mukarom KH Abdullah Kafabihi Mahrus. ” Orang berdakwah di tengah tengah masyarakat seperti halnya seorang menemukan mayit di tengah hutan sendirian,ketika ada temannya yang datang untuk membantu mengurus mayit tersebut tentu akan merasa senang karena merasa terbantu. Begitu juga hal kita bersama memakmurkan masjid tentu merasa senang karena akan semakin ringan dalam memakmurkan masjid”.
Dalam kesempatan pertemuan tersebut Ketua DMI Brebes Kyai Imam Dardiri hadir bersama dengan Ketua Satu H Bahrul Ulum, Ketua dua H.Mabruri. Sekretaris Akhmad Sururi, Wakil Bendahara H Tobroni dan Anggota Kominfo Kustoro WHY juga hadir dengan mengambil dokumentasi pertemuan tersebut.(As. Ed:hid)