Brebes – Sebagai salah satu upaya untuk menumbuhkan kecintaan dan menggairahkan masyarakat untuk senantiasa mempelajari dan memahami Al-quran sebagai petunjuk dan pedoman hidup umat islam, maka diselenggarakanlah musabaqoh tilawati Qur’an. Kegiatan musabaqoh ini bisa menjadi tolak ukur dinamika aktivitas pembinaan seni membaca Alquran.
Untuk itu dalam rangka peningkatan kualitas, kompetensi, dan wawasan keilmuan qori dan qoriah di Kab. Brebes, khususnya seni membaca Al-Quran, kantor Kementerian Agama Kab Brebes menyelenggarakan pembinaan kafilah MTQ Umum XXVIII tingkat Provinsi Jawa Tengah. Dengan tujuan disamping membudayakan cinta Al-quran melalui tilawah juga dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia (SDM) bagi peserta terkait dengan persiapan mengikuti MTQ umum. Sehingga dengan pembinaan ini diharapkan peserta telah siap secara mental untuk mengikuti event MTQ tingkat Provinsi Jawa Tengah. Sehingga putra-putri utusan Brebes memperoleh hasil yang terbaik.
Bertempat di Aula Kantor Kemenag Kab. Brebes, kegiatan pembinaan MTQ Umum XXVIII tingkat Provinsi Jawa Tengah dilakukan. Rabu 27 November 2019 pukul 09.00 WIB, peserta undangan mulai berdatangan. Sejumlah 48 orang undangan yang hadir, terdiri dari juara 1-3 dari cabang tilawah anak-anak, remaja, hingga dewasa (Putra/Putri), Cabang Tahfidz Golongan 1 Juz, 5 Juz, 10 Juz, dan 30 Juz dan tilawah (Putra/Putri).
Pelatih kegiatan berjumlah 5 orang yang terdiri dari 3 pelatih Tahfidz yaitu KH Ibnu Athoillah, KH Khoeron Ahsan, dan Ustadzah Izatus Sholihah, sedangkan 2 pelatih tilawah yaitu Ustadz Abudin dan Ustadz Khudori.
Dalam pembukaan, kepala kantor kementerian agama Kab. Brebes menyampaikan maksud dan tujuan diselenggarkannya pelatihan pembinaan MTQ ini.
“Kegiatan ini bukan hanya cerimonial saja, melainkan upaya persiapan dan pelatihan yang lebih terarah pada peningkatan kemampuan para peserta. Ini merupakan tanggungjawab dan kerjakeras kita. Untuk menghasilkan juara, dibutuhkan persiapan yang matang dan juga persiapan /pelatihan yang terarah, dan persiapan mental. Karena apabila persiapan kurang dan mental tidak dipersiapkan dengan baik, maka akan membuat peserta down saat lomba. Untuk itu kegiatan ini lebih difokuskan ke mental terlebih dahulu.” Sedikit penggalan sambutan Mahrus didepan puluhan kafilah dan pendamping di ruang Aula Kemenag Kab Brebes
Dan sebagai bentuk apresiasi dan memotivasi para peserta, Mahrus melalui UPZ (Unit pengumpul Zakat) akan memberikan hadiah, antara lain berupa uang tunai apabila peserta dari Brebes keluar sebagai pemenang dalam tingkat Provinsi maupun tingkat nasional dengan nominal yang tentunya bervariasi.
“Ilmu dan kemampuan yang didapatkan hari ini akan berguna dan akan menjadi bekal pada pelaksanaan MTQ berikutnya, terlebih besok ketika kalian menjadi juara, khususnya untuk pribadi dan umumnya masyarakat. Melalui UPZ, kemenag Kab. Brebes akan memberikan penghargaan/hadiah kepada juara sebagai bentuk motivasi, baik keluar sebagai juara dalam tingkat provinsi maupun tingkat nasional.” Penjelasan Mahrus disertai tepuk tangan para peserta yang semakin semangat mengikuti pembinaan. (Dewi Armyasih/kontributor/Brebes)