Bogor – Kepala KUA dan Penghulu se-kabupaten Brebes melaksanakaan kunjungan Studi Tiru ke Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ciawi pada Jumat, (18/7/2025). Kegiatan ini menjadi wadah pembelajaran dan berbagi praktik baik dalam tata kelola pelayanan publik dan penguatan kelembagaan KUA.
Rombongan diterima langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala KUA Ciawi Yudi Budiman, yang dalam sambutannya menjelaskan sejarah dan capaian KUA Ciawi sebagai KUA Excellent. Ia mengungkapkan bahwa sejak ditetapkan sebagai pilot project KUA model, Ciawi berhasil melakukan transformasi layanan berbasis digital dan meningkatkan indeks kepuasan masyarakat.
“KUA Ciawi bukan hanya menjadi tempat pencatatan pernikahan, tapi juga pusat pelayanan keagamaan yang inklusif dan responsif,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa pendekatan kolaboratif dengan tokoh masyarakat dan pemerintah daerah menjadi kunci keberhasilan pihaknya.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Brebes, yang turut hadir sebagai tamu, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari KUA Ciawi dan menyebut bahwa kegiatan ini sangat penting untuk memperkaya wawasan dan memperkuat komitmen pelayanan publik di lingkungan KUA Brebes. “Kami belajar bahwa inovasi bukan hanya teknologi, tapi juga semangat untuk melayani,” katanya.
Dalam arahannya, beliau menekankan perlunya adaptasi terhadap perubahan tuntutan masyarakat. Menurutnya, KUA hari ini harus tampil profesional, cepat tanggap, dan berorientasi pada kepuasan umat. Ia berharap seluruh Kepala KUA yang hadir bisa membawa semangat dari Ciawi ke satuan kerja masing-masing.
Kegiatan ini juga mendapat perhatian dari Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bogor, Ahmad Syukri Fanani, yang secara langsung menyambut rombongan dari Brebes. Ia mengapresiasi inisiatif lintas kabupaten ini sebagai bentuk sinergi dan transfer pengetahuan antar institusi.
Fananni dalam sambutannya menuturkan bahwa KUA Ciawi menjadi contoh keberhasilan reformasi birokrasi di level kecamatan. Ia mendorong agar praktik-praktik baik ini dapat direplikasi secara kontekstual di wilayah lain. “Kami percaya, KUA adalah wajah Kemenag di akar rumput,” ujarnya.
Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh antusiasme. Para peserta berdiskusi, mengamati sistem layanan yang diterapkan, dan mencatat berbagai inovasi yang dapat diadaptasi sesuai kondisi masing-masing daerah. Sebagai penutup, dilakukan sesi foto bersama dan penyerahan cenderamata sebagai simbol silaturahmi dan komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas layanan KUA. Kegiatan study tiru ini diharapkan menjadi awal kerja sama berkelanjutan antar Kemenag Brebes dan Bogor.(hid)