Brebes – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-31 Tingkat Kabupaten Brebes tahun 2025 resmi ditutup pada Rabu malam (27/8/2025) di Islamic Centre Brebes. Kegiatan yang berlangsung selama beberapa hari ini dinilai sukses oleh berbagai pihak, berkat kolaborasi antara Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ), Pemerintah Daerah Kabupaten Brebes, dan Kementerian Agama Brebes.
Sebanyak 18 peserta berhasil meraih gelar Juara 1 dari sembilan golongan dalam dua cabang lomba utama, yakni tilawah dan tahfidz. Para juara ini akan mewakili Kabupaten Brebes dalam ajang MTQ tingkat Provinsi Jawa Tengah yang akan digelar di Kabupaten Tegal menjelang akhir tahun 2025.
Penutupan acara berlangsung khidmat dan meriah, dihadiri oleh tokoh agama, pejabat daerah, serta masyarakat umum. Dalam sambutannya, Asisten I Sekda Brebes, Khairul Abidin, yang mewakili Bupati Brebes, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya MTQ ke-31 dengan lancar dan penuh semangat ukhuwah Islamiyah.
“Kami berharap MTQ ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi sarana pembinaan generasi Qur’ani yang berakhlak mulia dan cinta Al-Qur’an. Semoga para juara dapat membawa nama baik Brebes di tingkat provinsi,” ujar Khairul Abidin.
Kafilah dari Kecamatan Larangan ditetapkan sebagai Juara Umum MTQ ke-31 setelah berhasil mengumpulkan poin tertinggi dari berbagai kategori lomba. Prestasi ini disambut antusias oleh masyarakat dan menjadi kebanggaan tersendiri bagi wilayah tersebut.
Salah satu peserta yang mencuri perhatian adalah Juara 1 Tilawah Remaja Putra. Dalam wawancara singkat, menyatakan kesiapannya untuk berkompetisi di tingkat provinsi. “Saya akan berlatih lebih giat dan memohon doa dari masyarakat Brebes agar bisa memberikan hasil terbaik di Tegal nanti,” katanya.
MTQ tahun ini juga menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga keagamaan dalam pembinaan generasi muda. Dengan berakhirnya MTQ ke-31, Brebes menegaskan komitmennya dalam membangun masyarakat yang religius dan berbudaya Qur’ani.
Para peserta dan panitia pun berharap agar penyelenggaraan MTQ dua tahun yang akan datang dapat lebih meriah dan berdampak luas bagi pembinaan umat. (hid)