Brebes-Praktek Ibadah sebagai implementasi dari ilmu pengetahuan agama Islam perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari. Melalui Pesantren Ramadhan di MI Sirojut Tholibin Rengaspendawa Kec.Larangan Brebes dihadapkan anak anak nantinya akan membiasakan melakukan ibadah terutama sholat lima waktu.
“Oleh karena itu kehadiran santri putri dari Pondok Pesantren Lirboyo untuk mengajari tentang praktek sholat sangat penting. Sehingga apa yang dipelajari selama ini dipraktekkan secara langsung. Bagaimana cara sujud dan ruku yang benar, itulah yang akan diajarkan oleh santri putri Pondok Pesantren Lirboyo”. Demikian disampaikan oleh Akhmad Sururi selaku Kepala MI Sirojut Tholibin saat membuka kegiatan Pesantren Ramadhan, Kamis, (13/04/23).
Lebih lanjut Alumni Lirboyo tersebut menuturkan, disamping praktek sholat selama kegiatan Pesantren Ramadhan anak-anak melaksanakan sholat jamaah lima waktu dan mendengarkan kuliah subuh di masjid Jami Al Falah Rengaspendawa. Mereka menginap di asrama dengan didampingi oleh guru MI Sirojut Tholibin. Belajar merasakan suasana Pondok dengan menginap dan buka puasa serta sahur bersama.
“Alhamdulillah orang tua wali murid sangat mendukung kegiatan ini, mereka sangat berharap agar kegiatan ini secara rutin diselenggarakan oleh MI sebagai bagian dari latihan mandiri”, kata Akhmad Sururi.
Kegiatan Pesantren Ramadhan yang berlangsung selama 2 hari, Kamis sampai jumat diikuti oleh seluruh peserta didik mulai kelas 3 sd 6. Mereka sangat antusias dan penuh semangat mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir.
Sebagai puncak pamungkas kegiatan Pesantren Ramadhan adalah api unggun dan muhasabah akhir Ramadhan yang berlangsung di halaman MI dengan penyalaan api unggun yang dikelilingi seluruh peserta. Dalam muhasabah Ramadhan, Aqna santri senior Pondok Pesantren Lirboyo membacakan puisi, Renungan Akhir Ramadhan. Seluruh peserta dengan khidmat dan khusu menghayati lirik puisi yang dibaca dengan iringan musik khusnul khotimah. (AS. Editor : Hid)