Brebes – Tahun 2020, Pemerintah Republik Indonesia melalui Badan Pusat Statistik dan Kementerian Dalam Negeri melakukan Sensus Penduduk. Pemerintah memberikan kesempatan kepada masyarakat melakukan pengisian data mandiri secara online melalui website resmi BPS, yaitu sensus.bps.go.id.
Sebelum masuk ke situs BPS tersebut, masyarakat harus mempersiapkan data diri seperti KTP-el, KK, Akta Nikah/cerai. Nantinya masyarakat akan mengisi dengan hanya mengklik-klik pilihan yang tersedia dan mengisi data keluarga. Pengisian data bisa dibilang cukup cepat, hanya berkisar sekitar 5 menit saja dengan syarat jaringan internet stabil dan lancar.
“Berdasarkan data statistik yang kami terima, penduduk Brebes yang berjumlah 500 ribu orang. Dari jumlah itu, baru sekitar 5.000an orang yang telah mengisi dengan rentan waktu 8 hari terhitung dari 15 Februari lalu. Itu sekitar 1% dari jumlah penduduk di Kab. Brebes. Dan dari jumlah tersebut, hanya sekitar 3.400an yang benar mengisi. Untuk itu, pada kesempatan ini, kami ingin mengajak rekan-rekan di Kemenag Kab Brebes untuk dapat mensosialisasikan SP 2020 ke pedalaman, terutama untuk di Madrasah. “jelas Arif, salah satu narasumber dari BPS menjelaskan tentang Sensus Penduduk 2020 dihadapan puluhan pegawai Kemenag Kab. Brebes.
Informasi yang disampaikan akan dijamin kerahasiaannya oleh BPS berdasarkan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik. Bagi seluruh warga negara Indonesia diharapkan dapat berpartisipasi membantu pemerintah dalam mendata informasi kependudukan, tambahnya
Pengisian mandiri secara online yang dimulai tanggal 15 Februari – 31 Maret 2020 ini diharapkan bisa menciptakan pengumpulan data yang akurat dan mutakhir serta dapat menjadi bahan pengambilan kebijakan terkait kependudukan dan perencanaan pembangunan yang lebih baik. Jika belum mengisi sensus penduduk secara online, masyarakat akan didatangi petugas sensus pada 1-31 Juli 2020 untuk tahap pendataan secara manual. Hal ini salah satunya dimaksudkan untuk mengantisipasi para orang tua yang belum melek teknologi. (Dewi Armyasih-Brebes)