Pel atihan Imam dan Hotib ini prakarsa dari Yayasan Kanzul Ilmi Centre (KIC) Bumiayu dan bekerjasama dengan Kementerian Agama Kab Brebes , berlangsung pada Hari Ahad Tanggal 27 Oktober 2019 dimulai pada jam 09.00 sampai dengan pukul 16.00 bertempat di Gedung Kanzul Ilmi Centre Bumiayu.
Acara ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kab Brebes, yang diwakili oleh Kasi PD Pontren dan Kasi Bimas Islam, Camat Bumiayu, Danramil, Kapolsek, Kepala KUA Kec. Bumiayu , tokoh Agama serta Tokoh Masyarakat se-Brebes Selatan
Pelatihan ini diikuti oleh Imam dan Khotib Masjid Jami se-Brebes Selatan. Berdasarkan pendaftaran awal jumlah peserta 300 orang, namun pada saat waktu pelaksanaan melonjak 50% dari jumlah awal menjadi 450 orang.
Dalam sambutannya Kepala Kantor Kementerian Agama Kab Brebes, melalui Kasi PD Pontren , Bp. H. Akrom Jangka Daosat, M.Ag. mengatakan bahwa dirinya sangat terharu dan senang melihat wajah wajah polos para imam dan khotib Masjid se-Brebes Selatan. Hal ini karena peserta telah rela meninggalkan kegiatan personalnya baik di warung, sawah, ladang dan pekerjaan lainnya hanya untuk mengikuti kegiatan ini. Para peserta memiliki antusias guna meningkatkan kualitas untuk menjadi Imam dan Khotib. Akrom juga menjelaskan bahwa saat ini sangat perlu bagi semua pihak memahami tentang gerakan radikalisme, apa lagi para imam dan khotib yang ada di daerah karena mereka berada pada garda terdepan dalam menghadapi radikalisme ini.
Dalam kegiataan ini sebagai pemateri adalah Alumnus dari lirboyo yang berada di Brebes melalui oraganisasi Alumni HIMASAL (Himpunan Alumni Santri Lirboyo di Brebes). Adapun nama sebagai pematerinya adalah , Dr. KH. Ahmad Najib Afandi, KH. Ahmad Sururi, dan KH Amminudin Abdurosyid.
(Muhamad Fauzi)